Sifat komponen optik safir:
1Kekerasan tinggi:Sapphire adalah salah satu bahan terberat yang diketahui, kedua hanya untuk berlian pada skala Mohs. kekerasan ini membuat komponen optik sapphire tahan terhadap goresan dan abrasi,Memastikan daya tahan dan keandalan jangka panjang.
2.Transparansi optik yang sangat baik:Sapphire menunjukkan transparansi optik yang luar biasa di spektrum yang luas, dari ultraviolet (UV) hingga panjang gelombang inframerah dekat (NIR).Sifat ini memungkinkan optik safir untuk mentransmisikan cahaya dengan penyerapan atau penyebaran minimal, membuat mereka cocok untuk berbagai aplikasi optik.
3Stabilitas Kimia:Sapphire bersifat kimiawi dan tahan terhadap korosi, bahkan ketika terkena bahan kimia dan lingkungan yang keras.Stabilitas ini memastikan bahwa komponen optik safir mempertahankan kinerja optik mereka dari waktu ke waktu, membuat mereka cocok untuk digunakan dalam kondisi yang menantang.
4Konduktivitas termal tinggi:Sapphire memiliki konduktivitas termal yang tinggi, yang memungkinkannya untuk secara efisien menghilangkan panas yang dihasilkan selama operasi.terutama dalam aplikasi laser bertenaga tinggi.
5.Rentang suhu yang luas:Komponen optik safir dapat menahan rentang suhu yang luas, dari suhu kriogenik hingga suhu tinggi melebihi 2000 °C.Stabilitas termal ini membuat optik safir cocok untuk digunakan di lingkungan yang ekstrim, seperti eksplorasi ruang angkasa dan proses industri.
6Fluoresensi rendah.: Sapphire menunjukkan fluoresensi minimal ketika terkena panjang gelombang cahaya tertentu, membuatnya cocok untuk mikroskop fluoresensi dan aplikasi lain yang membutuhkan kebisingan latar belakang yang rendah.
7Kekuatan mekanik yang tinggi: Selain kekerasannya, safir juga memiliki kekuatan mekanik yang tinggi, yang memungkinkannya menahan tekanan dan tekanan mekanis tanpa deformasi atau pecah.
8.Biokompatibilitas:Sapphire bersifat biokompatibel dan tidak beracun, sehingga cocok untuk digunakan dalam perangkat medis dan aplikasi biomedis di mana kejelasan optik dan kompatibilitas dengan jaringan biologis sangat penting.
Produk terkait kami:
Apa itu bahan lensa safir?
Safir adalah kristal terberat kedua setelah berlian dan, karena kekuatan struktural mereka, lensa kristal safir dapat dibuat jauh lebih tipis daripada bahan umum lainnya.Safir adalah oksida aluminium kristal tunggal ((Al2O3) dan berguna dalam rentang transmisi dari 0.15 sampai 5,5 μm.